Pengertian Penelitian

Hallo, Selamat Datang di Pendidikanmu.com, sebuah web tentang seputar pendidikan secara lengkap dan akurat. Saat ini admin pendidikanmu mau berbincang-bincang berhubungan dengan materi Penelitian? Admin pendidikanmu akan berbincang-bincang secara detail materi ini, antara lain:  para ahli, ciri, tujuan, manfaat dan jenis.

Penelitian

Pengertian Penelitian

Pengertian metode, berasal dari bahasa Yunani yakni methodos yang berarti teknik atau mengarah ke suatu jalan. Metode merupakan pekerjaan ilmiah yang sehubungan dengan suatu teknik kerja (sistematis) untuk mengetahui suatu subjek atau objek penelitian, sebagai upaya untuk mengejar jawaban yang bisa dipertanggung jawabkan secara ilmiah dan tergolong keabsahannya.

Penelitian atau penelitian , Kata riset tersebut berasal dari bahasa inggris yakni “research” , “RE” itu dengan kata lain “kembali” dan “Search” itu dengan kata lain “Mencari”. Dengan secara etimologi riset tersebut berarti “mencari kembali” yakni menggali fakta-fakta yang baru yang setelah tersebut dikembangkan dan menjadi suatuteori guna dapat memperdalam serta memperluas ilmu tertentu.


Pengertian Riset atau Penelitian Berdasarkan keterangan dari Para Ahli

pengertian tentang penelitian secara teoritis menurut keterangan dari para ahli, merupakan sebagai inilah :


  • Menurut Soerjono Soekanto.

Penelitian ialah suatu pekerjaan ilmiah yang didasarkan untuk suatu analisis serta konstruksi yang dilaksanakan dengan secara sistematis, metodologis dan pun konsisten serta bertujuan guna dapat mengungkapkan kebenaran merupakan sebagai di antara manifestasi kemauan manusia guna dapat mengetahui tentang apa yang sedang dihadapinya.


  • Menurut Sanapiah Faisal.

penelitian ialah suatu kegiatan didalam menelah sebuah problem merupakan dengan memakai metode ilmiah dengan secara teratur serta sistematis guna dapat mengejar pengetahuan baru yang dapat diandalkan kebenarannya mengenai dunia alam serta pun dunia sosial.


  • Menurut Soetrisno Hadi.

penelitian ialah usaha didalam mengejar segala sesuatu guna dapat memenuhi kekosongan atau pun kekurangan yang ada, dan mencari lebih mendalam apa yang telah ada, mengembangkan serta memperluas, dan pun menguji kebenaran dari apa yang telah ada tetapi tetapi kebenarannya tersebut masih diragukan.


  • Menurut Donald Ary

Penelitian ialah suatu penerapan dari pendekatan ilmiah disuatu pengkajian masalah didalam mendapat suatu informasi yang bermanfaat serta hasil yang didapat itu dapat dipertanggungjawabkan.


  • Menurut John

Penelitian ialah pencarian kenyataan dengan menurut keterangan dari metode objektif yang jelas didalam mengejar hubungan diantara kenyataan serta menghasilkan hukum tertentu.


  • Menurut Woody.

penelitian adalah suatu metode guna dapat mengejar suatu pemikiran yang kritis. Penelitian tersebut mencakup pemberian pengertian serta pun redefinisi terhadap sebuah masalah, dan menciptakan formulasi hipotesis atau pun mengadakan sebuah uji jajaki yang mesti paling hati-hati atas semua benang merah yang dipungut didalam menilai apakah kesimpulan tersebut sesuai dengan hipotesis.


  • Menurut Hill Way

Dikemukakan didalam bukunya yang berjudul “Introduction to Research” yang mendefinisikan merupakan bahwa penelitian ialah suatu cara studi yang sifatnya tersebut mendalam serta sarat dengan kehati-hatian dari semua format fakta yang dapat diandalkan dari sebuah masalah tertentu dalam upaya untuk menciptakan pemecahan sebuah masalah tersebut.


  • Menurut Parson

penelitian ialah suatu penelusuran dari segala sesuatu yang dilaksanakan dengan secara sistematis, yang dengan penekanan bahwa pencariannya itu dilaksanakan pada sebuah masalah-masalah yang dapat dipecahkan dengan penelitian.


Ciri-ciri Penelitian

Ciri-ciri dari riset secara umum antara beda sebagai berikut:


  • Bersifat ilmiah

adalah selalu mengekor prosedur serta pun menggunakan bukti yang bisa meyakinkan didalam format fakta yang didapatkan dengan secara objektif.


  • Penelitian

adalah sebuah proses yang berlangsung terus-menerus serta pun berkesinambungan, diakibatkan karena hasil dari suatu riset tersebut selalu dapat disempurnakan.


  • Memberikan kontribusi

adalah sebuah penelitian tersebut harus memiliki unsur kontribusi atau pun nilai tambah. Sehingga mesti ada urusan yang baru guna ditambahkan didalam sebuah riset ilmu pengetahuan yang telah ada.


  • Analitis

adalah suatu riset yang dilakukannya tersebut harus dapat diperlihatkan serta pun dapat diuraikan dengan memakai metode ilmiah serta pun terdapat sebuah hubungan sebab dampak diantar variabel-variabelnya.


Sikap Seorang Peneliti

Sikap yang mesti dimiliki oleh seorang peneliti antara lain merupakan sebagai berikut:


1. Objektif

adalah seorang peneliti tersebut harus dapat untuk dapat mengasingkan antara pendapat individu dengan fakta yang ada.


2. Kompeten

adalah seorang peneliti yang baik tersebut harus bisa mempunyai keterampilan untuk dapat menyelenggarakan suatu riset dengan memakai metode serta pun teknik riset tertentu.


3. Faktual

adalah sebuah peneliti mesti menggarap sebuah riset dengan menurut kenyataan yang diperoleh, bukan dengan berdasakan harapan, obsesi, atau pun hayalan yang sifatnya itu ialah abstrak.


Syarat Penelitian

Terdapat 3 kriteria terpenting didalam mengerjakan suatu penelitian, antara lain merupakan sebagai berikut:


  • Sistematis

ialah dilakukan itu dengan menurut pola tertentu, dari urusan yang paling sederhana sampai pada tingkat yang perumahan dengan tatanan yang benar sampai-sampai tercapai destinasi dengan secara efektif dan pun efisien.


  • Terencana

ialah dilaksanakannya tersebut karena terdapat sebuah unsur kesengajaan dan pun sebelumnya telah terkonsep tentang langkah-langkah pelaksanaannya.


  • Mengikuti konsep ilmiah

adalah mulai mula hingga akhir pekerjaan atau kegiatan suatu penelitian tersebut megikuti langkah-langkah yang sudah ditentukan atau juga diputuskan ialah dengan memakai prinsip yang dipakai untuk dapat mendapat ilmu pengetahuan.


Tujuan Penelitian

Tujuan dari riset antara lain merupakan sebagai berikut:


1. Eksploratif (penjajagan)

adalah suatu riset yang bertujuan guna dapat mengejar sebuah pengetahuan baru yang sebelumnya tersebut belum pernah ada.


2. Verifikatif (pengujian)

adalah suatu riset yang bertujuan guna dapat mengerjakan pengujian terhadap sebuah teori maupun hasil riset yang sebelumnya, sampai-sampai akan dapat didapatkan hasil yang dapat menggugurkan atau pun memperkuat teori atau pun hasil riset yang sudah dilaksanakan pada sebelumnya.


3. Development (pengembangan)

adalah suatu riset yang bertujuan guna mengembangkan, mencari serta pun memperluas lebih didalam sebuah masalah maupun teori keilmuan merupakan menjadi lebih didalam sebagai sarana didalam memecahkan bermacam-macam permasalahan didalam masyarakat.


Macam – Macam Metode Penelitian

Banyak metode riset yang biasa dipakai dalam riset social dan pendidikan. Mc. Milan membagi macam-macam metode riset menurut pendekatan yang digunakan, antaralain:


Pendekatan Kualitatif

  1. Metode Etnografis
  2. Metode Historis
  3. Metode Fenomenologis
  4. Metode Studi Kasus
  5. Metode Teori Dasar
  6. Metode Studi Kritis

Pendekatan Kuantitatif

  1. Metode Deskriptif
  2. Metode Komparatif
  3. Metode Korelasional
  4. Metode Survey
  5. Metode Ekpos Fakto
  6. Metode Tindakan

Manfaat Metode Penelitian

Manfaat yang dapat didapatkan dengan mengetahuinya metode riset ini ialah:

  1. Mengetahui makna pentingnya penelitian
  2. Menilai hasil-hasil penelitian
  3. Dapat mencetuskan sikap dan pola piker yang skeptic, analitik, kritik dan kreatif
Jenis Penelitian  Desain Penelitian Tujuan Utama
Kuantitatif Ekperimen Mengembangkan inovasi-inovasi yg bermanfaat dalam menambah kualitas hidup manusia
Korelasi 1.Menghubungkan pola-pola yg bertolak belakang namun mempunyai kebersangkutanan

2. mengahasilkan pola hubungan sebab-akibat

Survey Memperoleh data yang tidak dimanipulasi oleh peneliti
Diskriptif 1.Menggambarkan mekanisme suatu proses

2.menciptakan suatu seperangkat pola

Ekploratif 1. Mengembangkan usulan dasar tentang topik yang baru.

2. menyerahkan dasar untuk penelitian lanjutan

Kualitatif Reseacrh Menemukan, menginterprestasi, dan merivisi fakta-fakta
Etnografi Peneliti mengupayakan menjelaskan dan menginteraksi sebuah kebudayaan, kumpulan sosial atau sistem yang terdapat di masyarakat.
Fenomonologi untuk mengetahui sosial budaya, politik atau konteks sejarah dimana pengalaman tersebut terjadi
Study Kasus Meneliti sebuah objek dalam sebuah fenomena
Kombinasi (kual-kuan) Desain of method action research Untuk menemukan hipotesis yang telah teruji karena teknik menggunakan kombinasi ini etape kesatu memakai metode kualitatif sampai-sampai di temukan hipotesis. Selanjutnya hipotesis itu diuji dengan cara kuantitatif.

Jenis – jenis Penelitian

Berikut Ini Merupakan Jenis – jenis Penelitian


1. Deskriptif

penelitian ini dilaksanakan untuk memberikan cerminan yang lebih detail tentang suatu fenomena atau fenomena. Hasil akhir riset ini berupa tipologi atau pola-pola mengenai gejala yang sedang dibahas.


2. Fundamental atau murni

penelitian ini yang manfaatnya dialami untuk masa-masa yang lama. Lamaran guna ini lebih sebab penelitian ini seringkali dilakukan sebab kebutuhan peneliti sendiri. Penelitian murni pun mencakup riset yang dilaksanakan dalam kerangka akademis. Contohnya riset skripsi, thesis, dan desertasi.


3. Terapan

penelitian yang menyerahkan manfaat untuk manusia bisa segek ra dirasakan. Penelitian terapan dilaksanakan untuk memecahkan masalah yang ada sampai-sampai hasil riset harus segera bisa diaplikasikan.


4. Konseptual

adalah sebuah kerangka pemikiran yang utuh dalam rangka menggali jawaban-jawaban ilmiah terhadap masalah-masalah riset yang menyatakan tentang variabel-variabel, hubungan antara variabel-variabel secara teoritis yang bersangkutan dengan peneltian.


5. Empiris

adalah sumber semua pengetahuan mesti ditelusuri dalam pengalaman, pandangan bahwa semua gagasan adalahabstraksi yang disusun dengan menggabungkan apa yang dialami, empiris inderawi ialah satu-satunya sumber pengetahuan, dan bukan akal.


6. Analitis

adalah penelitian epidermiologi yang bertujuan untuk mendapat penjelasan mengenai faktor-faktor risiko dan penyebab penyakit.


7. Kuantitatif

adalah riset ilmiah yang sistematis terhadap bagian-bagian dan gejala serta hubungan-hubungan.


8. Kualitatif

adalah riset yang berlandaskan pada filsafat postpositivisme, dipakai untuk menganalisis pada situasi alamiah, dimana peniliti ialah sebagai instrumen kunci, teknik pendataan data dilaksanakan secara triangulasi, analisis dataa mempunyai sifat induktif dan hasil riset kualitatif menekankan arti dari pada generalisasi.


Demikian Pembahasan Tentang Penelitian adalah: Para Ahli, Ciri, Tujuan, Manfaat dan Jenis dari Pendidikanmu
Semoga Bermanfaat Bagi Para Pembaca :)

Berita Artikel Lainnya: